KUTAI TIMUR- Pemerintah Kabupaten Kutai Timur terus memperhatikan pelayanan air bersih. Lewat PERUMDAM Tirta Tuah Benua Kutai Timur sebagai eksekutor. Program Hibah Air Minum Perkotaan (AMK) tahun 2022 kembali dapat dinikmati Kecamatan Telen.
Menandai terlaksana program tersebut. Bupati Ardiansyah Sulaiman, Wabup Kasmidi Bulang dan Direktur Utama PERUMDAM Kutim secara simbolis menyerahkan piagam penghargaan kepada warga penerima manfaat. Bertepatan dengan kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (Musrenbangcam) di Kecamatan Telen. Terpusat di Gedung Balai Pertemuan Umum (BPU), Kamis (2/3/2024).
Salah satu penerima manfaat, Suryanto berterima kasih dengan hadirnya program hibah air minum ini. Berkat kegiatan tersebut kini air bersih bisa langsung teraliri kerumah. Tidak perlu bersusah payah mengangkut mesin penyedot untuk mendapatkan air dari sungai.
"Biasanya sedot air sungai. Angkat-angkat mesin ke pinggir sungai, repot," tutur warga Desa Cuk Ayak ini.
Dirinya juga mengharapkan agar kegiatan serupa dapat dilaksanakan kembali. Agar semua warga di Kecamatan Telen dapat merasakan layanan air bersih.
"Harapan kegiatan ini bisa jalan terus. Enak pakai PDAM, seperti kami pemakai kadang-kadang bayar 90 ribuan perbulan," ungkap pria yang menetap di Jalan Ahmad Yani RT 3 itu.
Sebagai informasi, Pemkab Kutim melalui PERUMDAM Tirta Tuah Benua Kutai Timur (TTB KT) telah melaksanakan program Hibah AMK sejak tahun 2020 silam. Untuk tahun 2022 lalu, cakupan layanan menjangkau 14 Kecamatan dengan total sambungan langganan 1.565.
Khusus penerima program AMK tahun anggaran 2022 di Kecamatan Telen berlokasi di Desa Juk Ayak dan Desa Muara Pantun dengan jumlah penerima manfaat sebanyak 20 KK.(HumasPERUMDAM)
