PERUMDAM TTB KT Salurkan Air Bersih ke 1.469 KK

Penyerahan Hibah AMK ta 2021 oleh Bupati Kutim ke Penerima Manfaat di Kec Sangatta Utara

KUTAI TIMUR-Melalui Program Hibah Air Minum Perkotaaan (AMK) tahun anggaran 2021. Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDAM) Tirta Tuah Benua Kutai Timur sukses menyalurkan air bersih. Ada sekitar 1.469 Kepala Keluarga (KK) yang terlayani.

Jumlah sambungan rumah (SR) itu tersebar di 13 Kecamatan. meliputi Kecamatan Sangatta Utara berjumlah 241 SR, Sangatta Selatan 64 SR, Rantau Pulung 61 SR, Muara Wahau 471. Selanjutnya Kecamatan Kongbeng ada 15 SR, Bengalon 46 SR, Kaliorang 75 SR, Sangkulirang 58 SR. Terakhir Kecamatan Kaubun 90 SR, Muara Bengkal 104 SR, Muara Ancalong 154 SR, Long Mesangat 41 SR dan Kecamatan Busang 49 SR.

Penyerahan Manfaat hibah AMK tahun anggaran 2021 dilakukan secara simbolis oleh Bupati Kutai Timur Ardiansyah Sulaiman didampingi Wakil Bupati Kasmidi Bulang dan Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PERUMDAM) Tirta Tuah Benua Kutai Timur Suparjan. Bertepatan dengan rangkaian Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan.

Penyerahan Hibah AMK ta 2021 oleh Bupati Kutim ke Penerima Manfaat di Kec Sangatta Utara

Dirut Suparjan menjelaskan program ini dikelola Ditjen Cipta Karya, lalu Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), Kementerian Keuangan dan diteruskan ke Pemerintah Kabupaten Kutai Timur. PERUMDAM TTB KT ditunjuk sebagai pelaksana dilapangan. Tujuan program ini adalah mempercepat peningkatan akses air minum, guna memperluas jangkauan pelayanan air minum ke masyarakat berpenghasilan rendah.

Dirinya menambahkan program hibah air minum perkotaan harus melalui berbagai tahapan. Banyak mekanisme verifikasi yang mesti dilalui. Dari verifikasi dokumen calon penerima manfaat hingga verifikasi teknis pemasangan water meter. Semua ditentukan oleh tim yang ditunjuk pemerintah pusat. Untuk tahun 2022 Pemkab kutim mendapat kuota 1500 kk. Kini telah masuk proses verifikasi.

“Program ini cukup ketat. Pdam mengusulkan, pemerintah pusat memverifikasi melalui konsultannya. Hasil verifikasi yang layak baru pdam kerjakan. Pdam tidak bisa mengerjakan diluar ketentuan itu. Setelah terpasang, konsultan akan memastikan lagi air bersih mengalir (keluar air dari kran). Tidak cukup sampai disitu. Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) turut memastikan kegiatan sudah sesuai buku juknis,” ungkapnya usai menghadiri kegiatan Musrenbang di BPU Kecamatan Sangatta Utara, Selasa (8/3/2024).

Dikesempatan berbeda, salah satu warga Misran mengakui program ini sangat membantu. Karena sebelumnya kebutuhan air dia dapat dari air sumur. Jika hujan sumur penuh. Tapi saat musim panas, sumur kering. Namun sejak mendaptkan air bersih lewat program hibah air minum perkotaan. Lebih mudah dan praktis

“Seneng pak sudah ada kran air bersih sendiri. Tiap saat bisa digunakan untuk kebutuhan sehari-hari seperti masak,” sebutnya.

Dirinya pun berharap program air bersih bagi masyarakat tidak mampu ini terus disebar luaskan.

“Harapan kami semoga program ini dilanjutkan. Karena program ini sangat membantu masyarakat,” pinta pria yang beralamat di jalan Pembangunan Kecamatan Rantau Pulung ini.

Kepala PERUMDAM Unit Muara Wahau Doliansyah mengatakan sangat bersyukur dapat membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Semoga kedepan PERUMDAM dapat memperluas layanan air kedesa-desa lainnya.

“Alhamdulillah pelaksanaan program AMK berjalan lancar dan tepat waktu. Untuk masyarakat yang belum dapat mohon untuk bersabar. InsyaAllah, jika memenuhi persyaratan maka akan kami masukkan di tahun berikutnya,” sebutnya (HumasPERUMDAM)

Tweet
author
No Response

Leave a reply "PERUMDAM TTB KT Salurkan Air Bersih ke 1.469 KK"