KUTAI TIMUR – Bagi pelanggan PDAM Tirta Tuah Benua Kutai Timur yang ingin pindah posisi meter air. Khususnya meter air yang awalnya dititip karena belum tersedia pipa jaringan di dekat rumah. Para pelanggan dapat mengajukan perpindahan meteran tersebut lewat kantor pelayanan PDAM.
Adapun ketentuan yang harus dipenuhi oleh pelanggan dalam pengajuan permohonan pindah meteran sebagai berikut :
- Bukit pembayaran air bulan terakhir
- Fotokopi indentitas/KTP
- Mengisi formulir pengajuan pindah jaringan
- Membayar biaya pindah meteran
Kepala Bagian Perencanaan Teknik Rudiansyah S.I.P melalui Kasubag Perecanaan dan Pengawasan Teknik Yayan Nuryana, ST mengatakan sejumlah persyaratan bertujuan untuk memundahkan para petugas melakukan survei dan pengerjaan dilapangan.
“Paling utama di depan rumah pelanggan sudah ada pipa jaringan. Kemudian pelanggan mengisi formulir pengajuan pindah meter dikantor PDAM cabang maupun unit diwilayahnya,” tuturnya
Dirinya juga menambahkan, Setelah semua persyaratan administrasi dinyatakan lengkap oleh pegawai bagian perencanaan. Maka petugas PDAM akan melakukan survei lapangan berdasarkan berkas yang diajukan.
“Nah, dari hasil survei tersebut, petugas akan mengeluarkan bukti survei berikut jumlah biaya yang harus dibayar,” sebut Yayan saat ditemui di Ruang Kerjanya, Kantor Pusat PDAM, Jalan Papa Charlie, Kabo Jaya, Senin (28/12/2023)
Proses pemindahan meter air hanya dilakukan oleh petugas dari PDAM Tirta Tuah Benua Kutai Timur. Pengerjaan pindah meter air dilaksanakan setelah pelanggan membayar biaya pemindahan meter. Biaya pemindahan adalah sebesar Rp. 330.000
Letak meter air memang harus ditempatkan di lokasi yang baik dan mudah dijangkau oleh petugas pembaca meter PDAM Tirta Tuah Benua Kutai Timur. Bila posisi meter air dianggap rentan mengalami kerusakan, maka pihak PDAM akan meminta pelanggan untuk memindahkan meter air tersebut ke tempat lain yang lebih baik.(HumasPDAM)
